Resensi Novel
1. Identitas
Buku Judul Buku : Tahajud Cinta
Pengarang : Ari Kinoysan Penerbit : PT
Grasindo Tahun Terbit : 2014 Tebal Buku : 212 halaman Harga Buku :
RP.48.000.00.
2. Pendahuluan
A. Isi Novel
Novel tahajud cinta ini adalah kumpulan
kisah kisah dari orang orang yang mengalami berbagai masalah dan memiliki cita
cita yang terasa mustahil, seperti kesulitan ekonomi, penyakit yang tidak
kunjung sembuh, masalah lama memperoleh jodoh, orang tua yang tidak mau shalat,
ingin ke istana Negara padahal tidak punya prestasi khusus, dan lain lain.
Mereka akhirnya menyelesaikan permasalahan mereka, memperoleh apa yang diinginkan,
dengan cara yang bahkan tidak mereka sangka sangka. Selain berusaha keras
mereka juga melakukan shalat tahajud untuk memperkuat mental dan iman mereka.
Dengan demikian, mereka merasa usahanya pastilah dibantu oleh allah dan akan
dimudahkan jalan pencapainya. Kisah kisah ini adalah hikmah bagi kita untuk
mendekatkan diri kepada allah. Sesungguhnya allah pasti akan mengabulkan doa.
Sesungguhnya allah sangat dekat dengan hamba hambanya. Semakin dekat kita
kepada allah maka allah pun akan semakin dekat dan semakin cinta kepada kita.
Ini adalah suatu hal yang jelas dan sudah dijanjikan oleh allah.
B. Tujuan Penulis Penulis ingin mengajak
pembaca untuk menggunakan sebagian malam kita untuk bermunajat dan mendekatkan
diri kepada allah.
C. Manfaat Novel
Novel karangan Kinoysan ini sangat
bermanfaat bagi para pembaca remaja khususnya. Karena, masih banyak orang
menganggap sholat tahajud memang berat untuk dilakukan. Terlebih bila sepanjang
hari sudah sibuk dengan berbagai urusan badan menjadi lelah . tidur pun begitu
lelap dan tidak sempat memikirkan untuk bangun di malam hari dan menunaikan
sholat malam.
D. Audiens (sasaran pembaca )
Novel ini ditunjukkan untuk masyarakat
luas, khususnya para remaja. Karena buku ini menghimpun kisah kisah mengenai
keajaiban dari sholat tahajud.
3. Tema Cerita
Cerita dalam novel ini bertema keajaiban
dari sholat tahajud
4. Sinopsis
Novel tahajud cinta menceritakan
kumpulan kisah kisah dari orang orang yang mengalami berbagai masalah dan
memiliki cita cita yang terasa mustahil. Yang pertama menceritakan : Seorang
anak yang bernama Karyo yang masih sekolah di tingkat SMP , dengan kehidupannya
yang kurang mampu. Ia mendengar bahwa bupati ingin kasih beasiswa pada sepuluh
siswa yang nilai ujiannya tertinggi di kota. Karyo ingin mendapatkannya , lalu
ia rajin belajar tidak seperti biasanya . karyo biasanya tidak pernah belajar
sekarang ia bersungguh sungguh untuk belajar dan setiap malam ia melaksanakan
sholat tahajud. Ketika pengumuman tiba ia melihat bahwa ia mendapatkan beasiswa
bahkan mendapatkan nilai tertinggi nomor tiga dari seluruh SMP di kota. Lalu
Karyo mempunyai prestasi yang baik selama SMU, Bupati pun bersedia membiayai
kuliah Karyo yang diterima di Fakultas Kedokteran di salah satu PTN. Akhirnya
Karyo telah menjadi dokter dan memiliki kehidupan ekonomi yang layak.
Yang kedua menceritakan : Seorang wanita
yang mencari jodohnya bernama Sinta , sedangkan adiknya Lani sudah dilamar oleh
pacarnya , tetapi ibunya tidak setuju jika adiknya menikah terlebih dahulu.
Sinta sudah berusaha mencari jodohnya ,namun tidak ada yang cocok dihatinya.
Sinta masih mengharapkan Hasan teman semasa sekolahnya dulu. Sinta tidak pernah
bertemu Hasan semenjak mereka lulus sekolah. Sinta setiap malam melaksanakan
sholat tahajud dengan rutin setiap hari tak pernah ia tinggalkan. Suatu hari
doanya terkabul ,lalu rekanan perusahaannya yaitu bernama Bu Nila. Bu Nila
mengenalkan anaknya kepada Sinta dan ternyata anaknya ialah Hasan ,cowo yang
Sinta harapkan. Ternyata Hasan pun selama ini mengharapkan kalo jodohnya ialah
Sinta. Hasan melamar Sinta ,Sinta benar benar bersyukur. Alangkah ajaibnya.
Tuhan memberikan apa yang dimintanya melalui jalan yang tidak pernah disangka
sangkanya. Yang ketiga menceritakan : (Orang Tua Mau Sholat) Amin lahir di lingkungan
keluarga yang tidak terlalu mempedulikan urusan agama. Ayah ibunya muslim, tapi
mereka tak pernah mengenal ajaran islam. Amin pun menjadi anak yang jauh dari
ajaran agama. Amin mulai mengenal islam secara benar ketika ia masuk ke SD. Di
sekolah itu ia mulai mengenal syahadat,sholat,apa itu zakat,puasa,haji,dan
tuntunan tuntunan lainnya. Ayah dan ibunya tidak pernah ingin sholat dan
berpuasa meski Amin selalu mengingatkan ayah dan ibunya untuk melaksanakan
sholat dan puasa. Ayah dan ibunya marah ketika Amin ingin mengajarkan sholat,
ibunya bilang “buat apa sholat kehidupan kita tetap saja kaya gini “ . Amin
setiap malam melaksanakan sholat tahajud , ia berdoa meminta sama allah untuk
memberi hidayah kpda ayah dan ibunya. Saat lebaran tiba Amin tidak menyangka
kalo ayah dan ibunya ingin ikut sholat Id brsmanya di masjid agung. Amin dengan
penuh syukur ,karena lebaran tahun ini adalah lebaran terindah baginya. Ia
tidak mengira allah mengabulkan doanya begitu cepat dan tanpa perlu pemaksaan
kehendak. Maha suci allah yang menggenggam hati manusia. Di tangannyalah segala
sesuatu bergantung. Yang ke empat menceritakan : Agung ingin bertemu ibundanya
ia tidak tau ibunya dimana ,karena sejak kecil kelas tiga SD ayah dan ibunya
cerai. Ayahnya pun sekarang telah menikah lagi. Meski ibu tirinya itu baik ,
namun ia merindukan ibu kandungnya. Agung menanyakan ibunya kpda ayahnya ,tapi
ayahnya tidak menjawab pertanyaannya. ibu tirinyya menceritakan kalau ayahmu
selalu cerita kalau ibumu berselingkuh dengan lelaki lain. Lalu tiga tahun
berlalu Agung belum juga bertemu dengan ibunya. Setiap malam Agung rajin
beribadah berkat ibu tirinya. Ibu tirinya sosok yang baik dan sangat peduli.
Suatu ketika, Agung sakit demam. Ia selalu mengigau dan memanggil manggil ibu
kandungnya. Ibunya pun datang menemuinya ,lalu Agung memeluk ibunya erat erat.
Ibunya segera pamitan kpda Agung dan ibu tiri Agung ,beberapa jam kemudian tiba
tiba terdengar telepon berbunyi nyaring. Ibu tirinya mengangkat telepon .
ternyata berita duka bahwa ibu kandung Agung sudah meninggal dua jam yang lalu.
Agung yang sudah bisa berdiri terlihat menitikkan air mata. Ia telah kehilangan
ibunya. Tapi sungguh allah telah sangat baik kepadanya. Allah telah
mempertemukannya dengan ibunya, ibu kandung yang sejak perpisahannya selalu
diharapkan untuk bertemu.
Kelebihan
Kelebihan dari novel ini adalah dari
cara penyampaian cerita yang menarik. Yaitu dengan menggunakan istilah sehari
hari sehingga mudah dimengerti oleh para pembaca. Dan menyampaikan cerita yang
aslinya buruk menjadi baik yang bisa membuat hati kita tersentuh ketika membaca
novel ini.
Kekurangan
Kekurangan dari novel ini mungkin pada
gambar di dalam buku yang kurang bagus dan menarik. Namun tidak menjadi sebuah
masalah yang besar, karena semua tertutupi dengan cara penyampaian cerita yang
menarik dan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar